BOJONGMANGU, newspreventif.com – Jambore Daerah (Jamda) Pramuka Jawa Barat 2025 di Bumi Perkemahan Karang Kitri, Kecamatan Bojongmangu, Kabupaten Bekasi, tak hanya menjadi ajang pertemuan Pramuka se-Jawa Barat, tetapi juga membuka peluang ekonomi bagi pelaku usaha mikro di bidang perlengkapan dan aksesoris Pramuka.
Salah seorang pedagang, Yaman (37), mengaku rutin mengikuti kegiatan kepramukaan skala daerah hingga nasional dengan membuka stand penjualan pernak-pernik Pramuka. Menurutnya setiap event seperti Jamda selalu membawa potensi keuntungan yang cukup menjanjikan.
“Setiap ada kegiatan besar saya ikut. Di Kabupaten Bekasi ini sudah sering juga saya jualan. Tiap daerah beda, tapi biasanya panitia menyediakan tempat untuk pedagang kecil seperti saya,” ujar Yaman, saat ditemui di stand Pasar Pramuka Jamda Jabar 2025, Jumat (4/7/2025).
Yaman menjual beragam perlengkapan dan aksesoris pramuka mulai dari topi, ring hasduk, sabuk, hingga seragam lengkap. Bahkan cenderamata khas kegiatan Jamda seperti pin dan gantungan kunci bentuk unik menjadi incaran peserta jambore untuk oleh-oleh.
“Produk yang dijual dibanderol mulai Rp5.000 hingga Rp250.000, tergantung jenis dan kelengkapan atributnya. Kalau di event seperti ini, penjualan cukup bagus. Saya merasa puas karena bisa mencapai target. Tapi memang tergantung juga dari daya beli peserta. Kadang ramai, kadang sepi,” jelasnya.
Event Jamda Jabar 2025 tidak hanya menjadi ajang pembinaan karakter bagi generasi muda, tapi juga memberi dampak ekonomi bagi masyarakat sekitar dan pelaku usaha kecil. Tersedia stand-stand UMKM dan stand aksesoris Pramuka di area Buper Karang Kitri.
Pada kesempatan yang sama Lubna, siswi kelas 8 dari SMP Baitul Quran kontingen Subang, mengaku senang bisa membeli langsung aksesoris Pramuka di lokasi jambore. Kehadiran stand aksesoris yang lengkap memberi kemudahan untuk mendapatkan barang sesuai keinginan.
“Tadi beli ring karena ring aku jatuh. Harganya Rp15.000. Biasanya beli di pasar, sekarang bisa langsung di sini,” katanya.
Selain berbelanja, Lubna juga mengikuti sejumlah kegiatan edukatif selama jambore berlangsung. Dirinya mengaku senang bisa ikut andil sebagai peserta dalam Jamda Jabar 2025 ini sehingga mendapatkan pengalaman yang bermanfaat.
“Hari ini ada empat game seru, mulai dari menanam budidaya, buat konten, eco print, sampai video editor. Capek sih, tapi senang karena rame-rame soalnya dapat pengalaman baru dan bisa mengharumkan nama sekolah,” ujarnya.